Inilah fakta yang seringkali kita lupakan. Dari berbagai riset dan penelitian, terungkap bahwa sebagian besar wanita tidak pernah mengalami orgasme saat berhubungan seks. Memang berhubungan intim, bukan hanya untuk mendapatkan keturunan saja, tetapi juga merupakan rekreasi dan relaksasi. Dengan demikian diharapkan, bagi seorang wanita setelah melakukan hubungan intim dengan pasangannya, akan jadi cerah, gembira, merasa nyaman, dan tentu saja tubuh dan jiwanya jadi fresh.
Berikut ini kami buka tabir rahasia orgasme wanita, berdasar Kamasutra Jawa, seperti tertuang dalam kitab-kitab kuno yang memberikan petunjuk soal itu. Misalnya dalam buku Surat Centini, Katuranggan Wanito, Mbukak Kelambu, dan lain-lain. Wanita akan bisa mendapatkan orgasme yang maksimal, kalau pasangannya mengetahui titik-titik sensitif pada wanita. Bagi lelaki yang sudah menikah, harus paham betul pada titik “sensitif utama” wanita yang menjadi pasangannya.
Pada setiap titik tubuh wanita memiliki kepekaan dan reaksi berbeda saat menerima rangsangan. Ada beberapa wanita yang bisa terbuai ketika telinganya disentuh lidah pasangannya, tetapi ada juga wanita yang akan padam gairahnya ketika telinganya digelitik. Malah merasa kegelian, atau karena rasa aneh yang tidak umum. Karena itu seorang lelaki, harus tahu betul mengenal kesukaan pasangannya.
Rahasia suksesnya hubungan intim adalah saling “memberi” dan “menerima” saat berhubungan, agar bisa diperoleh kenikmatan puncak, sebagai hubungan badan yang berkualitas. Komunikasi aktif dan saling keterbukaan sangat berperan dalam proses memberi dan menerima ini. Membisikkan pada pasangan, mana daerah sensitif milik Anda yang membutuhkan tekanan, sentuhan atau pijitan, sangatlah perlu. Jangan biarkan pasangan Anda mencari sendiri, titik-titik sensitif yang bisa membuat Anda melayang dan bergairah.
Bagi seorang wanita, selain organ seks seperti buah dada dan vagina, daerah di sekitar telinga, leher, dan paha, akan menggelorakan gairah jika dirangsang. Sentuhan atau rangsangan lembut di sekujur kulit tubuhnya, akan sangat efektif menuntun wanita menuju puncak permainan seks lebih lanjut. Dalam soal ini, perlu informasi keterbukaan di antara keduanya. Tanyakan pada pasangan Anda, daerah mana saja di tubuhnya yang sangat peka bila dirangsang. Jelaskan pula titik-titik peka di tubuh Anda. Hanya dengan cara itu, akan bisa didapat foreplay yang maksimal.
Untuk menghasilkan orgasme yang maksimal pada wanita, inilah tips “Delapan Hal” yang bisa membuat wanita mencapai puncak:
1. G-Spot: Ernest Grafenberg, ahli genekologi Jerman, adalah orang yang pertama kali menemukan G-Spot dan mengumumkannya pada tahun 1950-an. Menurut dia, tiga inci ke arah dalam dinding vagina terdapat daerah yang mampu menimbulkan rasa sensasi luar biasa bila tersentuh, diusap, atau ditekan. Bagian ini lunak yang wujudnya lebih kasar dari dinding vagina, dan dinamai Titik G, atau G-Spot oleh Grafenberg. G-Spot ini akan membengkak dan mengeras jika dirangsang. Hampir 90% wanita akan merespon dengan perasaan menyenangkan. G-Spot ini akan mempercepat orgasme pada wanita. Gunakan jari tangan untuk sampai pada titik G-Spot. Tekan, gesek-gesek, dan usaplah bagian tersebut dengan jari Anda. Jika pasangan anda merasakan sensasi nikmat, teruskan sentuhan dan pijitan, sampai dia mengelinjang dan mencapai orgasme.
2. Clitoris atau Klitoris: Bentuknya kecil, menonjol ke luar, di atas belahan vagina atas wanita. Umumnya, supaya tidak vulgar, orang menyebutnya: kacang. Memang yang normal, besarnya seperti sebiji kacang. Namun ada juga yang tumbuh lebih besar, dan ada pula yang agak memanjang. Inilah salah satu bagian titik rangsangan yang cukup peka. Bahkan bisa mengeras kalau dirangsang dan ketika penis mengenai klitoris, rangsangan yang dirasakan wanita akan menjadi lebih dahsyat. Jikalau daerah ini semakin sering tergesek, akan menyebabkan cepat orgasmenya wanita.
3. AFE-Zone: Area yang ada di dalam vagina seorang wanita. AFE singkatan dari: Anterior Fornix Erotic. Zona ini letaknya berseberangan atau berlawanan dengan dinding vagina. Anda akan menemui daerah ini jika vagina mulai basah dan menyebabkan wanita keenakan bila ada benda lembut yang masuk serta melewati. Apalagi kalau benda itu, yaitu penis, keluar-masuk dengan ritme teratur.
Dr Chee Ann Chua, seorang seksolog Malaysia, yang memiliki klinik terapi seks, melaporkan penemuannya ini, dalam pertemuan seksolog se-Asia di India tahun 1994. Menurut dia, AFE Zone sudah dikenal sejak ribuan tahun lalu. Bahkan tercatat dalam buku Kamasutra di berbagai negara. Dr Chua melakukan survei, hasilnya dari 193 wanita, 11 di antaranya mengaku sangat puas ketika pasangan mereka, menggesek di area ini. "Kalau Anda satu dari wanita yang pernah merasakan kenikmatan saat penis pasangan, berdenyut di bagian yang tidak diketahui namanya, mungkin saja daerah itu AFE," tambahnya.
4. Uretra: Uretra alias saluran kencing, menurut Kevin Mc Kenna, Psikolog dan Urolog dari Nortwestern University Medical School mengatakan, terkadang tidak pernah terpikirkan, bahwa daerah ini adalah pembuka rangsangan seksual pertama, saat memulai berhubungan intim. Uretra berada di sebelah kanan bawah klitoris. Wanita bisa saja merangsang bagian ini selama melakukan masturbasi. Seringkali wanita salah paham, dikiranya itu klitoris saat disentuh, oleh pasangannya, karena rasanya sungguh nikmat.
5. Kenop: Dibandingkan alat anatomi seksual lainnya, payudara terlihat paling sederhana. Putingnya terletak di puncak membukitnya kedua payudara, dengan lingkaran gelap areola. Dapat mengencang, padat, dan tegak saat terangsang. Perangsangan pada tombol atau kenop ini, sangat menyenangkan wanita dalam usaha menuju orgasme. Mengelitik dengan lidah atau menghisap serta mengigitnya secara ringan sering kali sangat efektif untuk membangkitkan birahi, karena lidah mengandung chi atau energi hangat.
6. Bibir dan Lidah: Dalam mengungkap rahasia orgasme wanita, sesungguhnya peranan bibir dan lidah tidak dapat diabaikan begitu saja. Ketika foreplay terjadi, dimana pasangan saling meraba dan menyntuh agar mendapatkan sensasi rangsangan yang maksimal, sentuhan bibir dan pagutan lidah, bisa membuat pasangan jadi terangsang hebat dan seakan melayang. Ciuman bibir, saling mengulum dan memainkan lidah, membuat keduanya ingin cepat menyelesaikan permainan, ke tahap berikutnya. Pada waktu bermain pun, bila dibarengi ciuman ini, akan menimbulkan sensasi tersendiri dan wanita cepat mencapai puncak.
7. Variasi Posisi: Posisi dalam berhubungan seks juga memegang peranan yang sangat penting untuk membuat wanita mencapai puncak orgasme. Mencoba berbagai posisi saat berhubungan seks, memungkinkan terkenanya seluruh bagian sensitif pada liang vagina. Soalnya, masing masing posisi persetubuhan menghasilkan gesekan yang berbeda antara penis dengan titik-titik sensitif yang berbeda pada liang vagina. Jika seluruh titik sensitif pada vagina semuanya terkena gesekan, atau rangsangan, selama persetubuhan tentu saja akan menghasilkan puncak orgasme total yang luar biasa nikmatnya. Karena itu jangan hanya menggunakan satu posisi atau satu gaya saja, saat bercinta. Cobalah berbagai macam variasi dan tanyakan posisi mana yang paling disukai oleh pasangan Anda.
8. Mengalir: Dalam kehidupan, bersifatlah seperti air. Mengalir dan merembes kemana-mana. Demikian juga dalam berhubungan intim dengan pasangan Anda. Mengalirlah sesuai dengan naluri kemanusiaan Anda. Jangan sekali-kali dipaksanakan. Soalnya, sensasi wanita dalam berhubungan, satu sama lain saling berbeda. Misalnya ada yang dirangsang G-Spot nya, akan merem-melek, keenakan. Tetapi ada loh, yang malah kebelet kencing, kegelian dan tidak nyaman. Kalau ternyata pasangan Anda seperti itu, berhentilah, jangan diteruskan. Ganti rabaan atau sentuhan lain, yang menimbulkan nikmat untuk dia. Hanya dengan cara seperti itu dan tidak sembrono, bisa membuat seorang wanita jadi orgasme…..Selamat mencoba.
0 komentar:
Posting Komentar